Danrem 061: Jika Negara Ingin Makmur, Kembalilah kepada Alquran dan Hadis
Komandan Resor Militer (Danrem) 061/Surya Kencana Bogor Kolonel Inf Fulad S,Sos MSi saat memberi sambutan pada Tabligh Akbar di Bogor. (foto: suara islam)
Bogor (SI Online) – Menyikapi berbagai persoalan seperti adanya kelompok lesbian, homoseksual, biseksual, dan transgender (LGBT) dan aliran sesat seperti Gafatar yang saat ini sedang marak, Komandan Resor Militer (Danrem) 061/Surya Kencana Bogor Kolonel Infantri Fulad S,Sos MSi mengajak masyarakat untuk mendekat kepada Allah, menjalani hidup sesuai aturan agama.
Menurutnya, salah satu upaya untuk mempertebal keimanan yaitu dengan menghidupkan kembali tradisi berkumpul di masjid atau musala menjelang magrib sampai isya.
“Dahulu kita diajarkan untuk ke surau pada saat sore menjelang magrib, ikut shalat berjamaah dan belajar mengaji. Tapi sekarang tradisi itu sudah jarang, masyarakat sudah semakin jauh dari masjid,” ujar Fulad saat memberikan sambutan pada Tabligh Akbar Kebangsaan yang diselenggarakan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bogor, Ahad (7/2) di Plaza Balai Kota Bogor, Jawa Barat.
Ia mengingatkan, selagi masih hidup kita harus memanfaatkan waktu untuk beribadah kepada Allah. Karena dengan itulah kita bisa selamat dunia dan akhirat.
Lebih dari itu, kata Fulad, jika ingin kehidupan berbangsa dan bernegara lebih baik kedepannya kita harus mengikuti petunjuk Allah dan Rasulnya.
“Kalau ingin negara kita aman dan makmur, kita tidak keluar dari akidah dan terhindar dari hal-hal yang menyimpang, maka kembalilah kepada Alquran dan hadits, dekatlah kepada masjid dan ikutilah ulama yang benar,” pesannya.
Selain Fulad, hadir pula Wali Kota Bogor Bima Arya dan sejumlah pejabat serta para ulama dalam acara tersebut. Tabligh Akbar yang dihadiri ribuan jamaah itu, diisi ceramah oleh Habib Muhammad Luthfi bin Yahya dari Pekalongan, Jawa Tengah.
Sumber: adhila/suara-islam.com/ Selasa, 09/02/2016
(nahimunkar.com)
Alhamdulillah, Pemimpin yang sesungguhnya mempunyai amanah dengan kekuatan tempur dapat memberikan pencerahan yang sejuk bagi masyarakat membawa kepada fitrah manusia ciptaan Allah Swt kembali kedalam petunjukNYA dalam Al Quran & Hadits…. Insyaa Allah , beliau sebagai pemimpin & masyarakat yang dipimpinnya selalu istiqomah selalu dalam lindungan Allah Swt…. Aamiin Ya Allah Ya Robbal Al Amiin
maaf saja Qur’an dah jarang dibaca (sibuk) apalagi diterjemahkan dan dilaksanakan…mana ada org ngakunya muslim jarang membaca peraturan dan pedomanya …yah jelas kesasar2…ayo berbanyak banya dan pelajari isi kandungan Al Qur’an sukses Indonesia