Doa Minta Kuat (Tahan Lama)
Doa Muhammad bin Munkadir (seorang Tabi’in, perowi hadits yang tsiqoh, murid-murid Beliau di antaranya Umar bin Abdul Aziz, Imam Malik, dll) bahwa Muhammad bin Munkadir berdoa dalam shalatnya.
«اللَّهُمَّ قَوِّ لِي ذَكَرِي، فَإِنَّ فِيهِ صَلَاحًا لِأَهْلِي»
Allohumma qowwi lii dzakarii, fainna fiihi sholaahan liahlii.
Ya Allah kuatkanlah untukku (alat) kejantananku, karena sesungguhnya padanya ada kebaikan untuk istriku. (doa Muhammd bin Mukadir dalam shalatnya, kitab I’tilal al-qulub oleh al-Kharaithi 1/106/ maktabah syamilah).
208 – حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ دَاوُدَ الْقَنْطَرِيُّ قَالَ: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ الرَّمْلِيُّ قَالَ: حَدَّثَنَا رِشْدِينُ بْنُ سَعْدٍ، عَنْ زُهْرَةَ بْنِ مَعْبَدٍ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ: ” أَنَّهُ كَانَ يَدْعُو فِي صَلَاتِهِ: «اللَّهُمَّ قَوِّ لِي ذَكَرِي، فَإِنَّ فِيهِ صَلَاحًا لِأَهْلِي»
اعتلال القلوب للخرائطي (1/ 106)
Membaca doa sebelum hubungan intim
Doa yang dianjurkan untuk dibaca adalah: Bismillah, allahumma jannibnaasy syaithoona wa jannibisy syaithoona maa rozaqtanaa.
Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لَوْ أَنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَأْتِىَ أَهْلَهُ فَقَالَ بِاسْمِ اللَّهِ ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ ، وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا . فَإِنَّهُ إِنْ يُقَدَّرْ بَيْنَهُمَا وَلَدٌ فِى ذَلِكَ لَمْ يَضُرُّهُ شَيْطَانٌ أَبَدًا
“Jika salah seorang dari kalian (yaitu suami) ingin berhubungan intim dengan istrinya, lalu ia membaca do’a:
بِاسْمِ اللَّهِ ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ ، وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا
[Bismillah Allahumma jannibnaasy syaithoona wa jannibisy syaithoona maa rozaqtanaa], “Dengan (menyebut) nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezki yang Engkau anugerahkan kepada kami”, kemudian jika Allah menakdirkan (lahirnya) anak dari hubungan intim tersebut, maka setan tidak akan bisa mencelakakan anak tersebut selamanya.” (HR. Bukhari, no. 6388; Muslim, no. 1434).
https://www.nahimunkar.org/adab-jima-hubungan-suami-istri-lengkap/
***
SEKILAS BIOGRAFI Muhammad Ibn Al-Munkadir
Beliau adalah dari kalangan Tabi’in, seorang perowi hadits yang tsiqoh, murid-murid Beliau di antaranya Umar bin Abdul Aziz, Imam Malik, dll.
Muhammad Ibn Al-Munkadir mempunyai hubungan darah dengan Abu Bakar Shiddiq. Hubungan darah keduanya bertemu pada kakek yang bernama Sa’ad Ibn Tamim. Pada suatu hari, hubungan kekeluargaan ini mendorongnya datang ke rumah Aisyah binti Abu Bakar untuk mengadukan keperluannya pada Aisyah dengan harapan barangkali Aisyah dapat membantunya menutup pedihnya kelaparan dan pahitnya kemiskinan.
Setelah ia mengutarakan penderitaannya kepada Aisyah, Aisyah berkata: “Andaikata aku mempunyai wang 10,000 dirham niscaya akan kuberikan kepadamu. Pada hari itu juga, tiba-tiba Muawiyah Ibn Abu Sufyan mengirim uang 10,000 dinar kepada Aisyah. Hingga Aisyah berkata pada dirinya sendiri: Alangkah cepatnya apa yang kamu angan-angankan wahai Aisyah.”
Akhirnya Aisyah segera mengutus seseorang untuk mencari Muhammad Ibn Al-Munkadir, kemudian ia memberikan uang 10.000 dirham dimaksud. Uang itu dipergunakan Muhammad Ibn Al-Munkadir untuk membeli seorang hamba wanita untuk dijadikan isterinya. Maka dia kemudian mengakhiri masa bujangnya dan menempuh hidup baru sehingga Allah memberi kurnia kepadanya 3 anak. Ketiganya bernama: Muhammad, Abu Bakar, dan Umar. Ia memberi nama mereka seperti nama Rasulullah dan dua sahabat baginda.
DOA SUAMI AGAR KUAT DAN TAHAN LAMA
(Berikut ini bukan doa dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, tapi doa Muhammad bin Munkadir seorang Tabi’in generasi setelah sahabat Nabi radhiyallahu ‘anhum,/ ini perlu ditegaskan, karena ada yang mengira ini dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam padahal bukan./ redaksi nahimunkar.org)
Dari Muhammad Ibnul Munkadir bahwa dirinya berdoa didalam sholatnya:
«اللَّهُمَّ قَوِّ لِي ذَكَرِي، فَإِنَّ فِيهِ صَلَاحًا لِأَهْلِي»
“Ya Allah kuatkanlah dzakar(kemaluanku) karena yang demikian baik untuk keluargaku”
Roudhotul Muhibbin 312
Source: sali3m.blogspot
https://generasisalaf.wordpress.com
(nahimunkar.org)
Ya Allah, segerkana jodohku agar aku bisa mengamalkan doa ini..
Assalamualaikum, Izinkan saya untuk mengamalkan Do’a ini ya admin.. Terimakasih
Itu sudah dijelaskan, doa seorang tabi’in Muhammad Ibnul Munkadir . Jadi bukan doa dari Nabi shallallahu ‘alaihiwa sallam. Di medsos kalau ada yg mengatasnamakan bahwa itu doa Nabi, maka berat tanggung jawabnya, karena bila tergolong berdusta atas nama Nabi maka ada ancamannya yg berat, agar dia menyiapkn tempat duduknya di neraka. Maka kita harus hati2. syukron
Mohon izin mengamalkan
Info untuk ramuan tradisional agar tahan lama baca selengkap nya di sini
ramuan tradisional agar tahan lama
mohon izin agar, jika berkenan tolong dikuatkan Zakar saat berhubungan sama Istri
Info untuk rahasia kuat tahan lama tanpa obat baca selengkap nya di sini
rahasia kuat tahan lama
Saya ingin lama bersetubuh dengan istri bagaimana caranya..umur saya sudah 50 tahun
Assalamualaikum tun.sy mintak untuk amalkn doa ini…
Terima kasih..
جزاك الله خير
asalam mualaikum ,,cara mengamal kan nya. tuntun saya agar benar
Assalamualaikum..Adakah doa agar jakar yang sedang erksi tidak diganggu makhluk halus..agar makhluk halus itu mental..dan tidak datang lagi..waslam..trimakasih
tapi itu bukan doa sunnah ya. hanya dari seorang tabi’in. yang sunnah itu Membaca doa sebelum hubungan dengan istri.
Doa yang dianjurkan untuk dibaca adalah: Bismillah, allahumma jannibnaasy syaithoona wa jannibisy syaithoona maa rozaqtanaa.
Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لَوْ أَنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَأْتِىَ أَهْلَهُ فَقَالَ بِاسْمِ اللَّهِ ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ ، وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا . فَإِنَّهُ إِنْ يُقَدَّرْ بَيْنَهُمَا وَلَدٌ فِى ذَلِكَ لَمْ يَضُرُّهُ شَيْطَانٌ أَبَدًا
“Jika salah seorang dari kalian (yaitu suami) ingin berhubungan intim dengan istrinya, lalu ia membaca do’a: [Bismillah Allahumma jannibnaasy syaithoona wa jannibisy syaithoona maa rozaqtanaa], “Dengan (menyebut) nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezki yang Engkau anugerahkan kepada kami”, kemudian jika Allah menakdirkan (lahirnya) anak dari hubungan intim tersebut, maka setan tidak akan bisa mencelakakan anak tersebut selamanya.” (HR. Bukhari, no. 6388; Muslim, no. 1434).
Kalo doa hendak berjimak memang betul itu ajaran Roshulullah tapi doa minta kuat itu bukan tuntunan Roshul tidak dapat di jadikan sebagai bahan pegangan secara umum tapi kalo hanya sebatas mengamalkan secara pribadi ya sah sah saja yg penting siap bertanggung jawab di hadapan Allah atas hukum meyakininya saudaraku hehehehee???????
Ass wr wbr” ya saudaraku seiman!semua perbutan kita tetap kita pertanggungjawabkan di hadapan ALLAH saudarku ,komentari dan jk kt kursng memahami rajin bertanya pada yg tahu jgn menghakimi/menulis yg sedikit menakuti jk kita tsk mau mengamalkan hal tsbt,maaf saudara jk ini menyinggung hati saudarku.wasalam…Zulfarni tanjung