Jokowi Ketipu Proyek Kereta Cepat China Jakarta-Bandung, Ini Buktinya
Presiden Jokowi (Tibunnews)
Sudah diguga sebelumnya, bahwa pemerintahan Jokowi akan menjadi pelampung penyelamat dari ambruknya perusahaan perusahaan China yang bergerak di bidang
“Pertolongan tersebut baru-baru ini didapatkan dari Indonesia. Baru baru ini Presiden Jokowi resmi menyerahkan pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung kepada BUMN China “China Railway Construction Corp Ltd (CRCC)” sebuah Perusahaan milik Negara yang 61,33% sahamnya dimiliki oleh China Railway Construction Corporation (CRCCG),” kata Pengamat ekonomi politik Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Salamuddin Daeng dalam pernyataan kepada suaranasional, Kamis (21/1).
Kata Salamuddin, perusahaan yang berbasis di Beijing tersebut memiliki utang mencapai rekor tinggi 3,1 triliun yuan pada akhir September 2013 atau setara dengan utang pemerintah Brasil, utang tersebut terus menggunung.
“Hingga tahun 2015 saham perusahaan terus merosot hinga 150 %. Pada 2016 utang perusahaan 4.5 x EBITDA (penerimaan kotor perusahaan sebelum bunga, pajak, amortisasi dan depresiasi),” jelas Salamuddin.
Menurut Salamuddin, perusahaan itu telah mengalami gagal bayar terhadap utang utangnya. Ulasan berbagai media internasional menyebutkan bahwa China Railway Corp yang tidak membawa hasil yang positif, dan harus mengandalkan pinjaman dan penjualan obligasi untuk mendanai proyek-proyek baru.
“Kini Malaysia dan Indonesia dibawah Jokowi akan menjadi pelampung China dan akan ditimpa pertama kali akibat ambruknya utang China,” pungkas Salamuddin.
Sumber: suaranasional.com/23/01/2016
(nahimunkar.com)
Ya sudahlah, nikmati saja . Lalu untuk apa anda mencibir hasil kerja keras orang lain entah itu dalam wujud individu atau suatu organisasi . Dan bila mana anda tidak senang dengan pernyataan saya ini . Lalu kenapa anda tidak berusaha membangun diri anda sendiri untuk menang . Jika perlu anda dan keluarga anda mengemis ilmu kepada mereka dan bilamana anda sudah merasa mampu cobalah anda untuk membangun desa yang tertinggal..
komen apa ini? truss kenapa klo ketahuan gini masih saja memimpin,malu dong indonesia itu bukan cina tau!!!
Ya Alloh lindungilah bangsa Indonesia Dan segera anugerahilah kepada pemimpinnya Hidayah, amin.
.
.
biarpun Jepang sudah banyak menikmati hasil penjualan produknya di Indonesia, Jepang sudah banyak memberi hibah gratis ratusan gerbong kereta listrik Commuter Line dan puluhan bus.
Meski gerbong kereta dan bus tersebut bekas tapi kualitasnya masih sangat bagus bahkan dibanding produk baru buatan PT INKA Bandung.
Buktinya, silahkan anda naik Commuter Line Jakarta Bogor atau bis jurusan Jakarta Bogor, terlihat joknya masih empuk, AC keretanya masih sejuk dingin, kedap suaranya lebih senyap, kualitas pegangan di tiang penumpang lebih kuat, dan lain-lain. begitu juga kualitas bis bekasnya.
Bandingkan dengan buatan PT INKA Bandung yg banyak bermasalah di kualitas produknya.
apalagi dng busway buatan Cina yg sangat bermasalah, busway buatan Korea Hyundai saja masih jauh lebih bagus dan awet.
Kemungkinan Jepang menutup pabriknya di Indonesia akibat kebijakan penguasa yg pro Cina, sedangkan apa kontribusi dana Cina selama ini ke Indonesia ?
Panasonic, Toshiba sudah menutup pabrik di indonesia, Astra dan 9 perusahaan lain juga akan mengurangi karyawannya, janganlah heran jika angka kemiskinan makin meningkat dan tingkat kejahatan akan meningkat juga.
.
Pembangunan Stasiun Kereta Cepat jakarta Bandung, diberitakan tidak meminta dana atau jaminan dari pemerintah tapi melibatkan 3 BUMN yaitu BNI, Bank Mandiri dan PT Jasa Marga.
bahkan stasiun Halim akan memakai 50 hektar tanah negara Halim AU untuk wilayah stasiun dimana akan dibangun juga Hotel dan Mall (tidak ada kaitannya), 50 hektar itu senilai 10 trilyun rupiah jika 20 juta permeter.
.
Kenapa stasiun ada di Karawang dan gedebage ? Karena banyak tanah di Karawang dan Gedebage sudah dikuasai grup Lippo, pendukung penguasa sekarang.
Kenapa stasiun tidak dibangun di Cikampek / Purwakarta (jalur pertemuan beberapa daerah tujuan) dan Kiaracondong / Cibiru / Cileunyi ?
.
.
wajib dibantu memberhentikannya