Pengamat: Didanai Asing Buat Dukung LGBT & Atheis, Musdah Mulia Pengkhianat Bangsa
Direktur Megawati Institute, Musdah Mulia/ posmetro.info
POSMETRO INFO – Pengamat politik Ahmad Yazid menegaskan bahwa Direktur Megawati Institute Siti Musdah Mulia yang mendukung LGBT dan atheis di Indonesia, adalah pengkhianat terhadap Pancasila dan NKRI. Didanai pihak asing, Musdah Mulia telah menyebarkan faham yang berlawanan dengan Pancasila.
“Musdah Mulia propagandis LGBT dan athies karena dibayar asing. Musdah pengkhianat bangsa Indonesia,” tegas Ahmad Yazid kepada intelijen (15/02).
Menurut Yazid, Musdah Mulia ingin menghancurkan generasi bangsa Indonesia. “Musdah itu tidak berfikir bahwa pemikiran yang disebarkannya itu menghancurkan generasi bangsa Indonesia,” kata Yazid.
Yazid mengaitkan keberadaan Musdah Mulia dengan ideologi yang diusung PDIP. “Musdah itu Direktur Eksekutif Megawati Institute. Boleh dikatakan ia penafsir dan ideolog di PDIP. Tak salah jika banyak yang mencurigai PDIP itu sarang sekuler dan liberal,” papar Yazid.
Dikabarkan sebelumnya, Musdah Mulia menyatakan dukungan terhadap atheis di Indonedia. Pernyataan kontroversial Musdah Mulia itu diunggah di situs Youtube.
Dalam video bertajuk “Musdah Mulia Tentang Penganut Atheis di Indonesia” itu, Musdah menyatakan penyesalannya kepada tindakan aparat kepolisian yang menangkap seseorang penganut athies di Indonesia bernama Aan. Bagi Musdah seseorang athies itu bukan sebuah kejahatan. “Apakah penganut atheis itu dianggap kejahatan dan polisi berhak menangkapnya?” tanya Musdah.
Bukan hanya itu saja, Musdah pun menyatakan dukungan terhadap LGBT. Bagi Musdah yang dilarang agama itu hubungan seksual bagi gay, bukan LGBT. [intelijen]/ posmetro.info 16 Februari 2016
(nahimunkar.com)
Ciri-ciri gerakan Dajjal….
Saya menduga di PDIP, ada banyak faksi. tapi di partai Nasionalis ini Faksi Nasionalisnya sudah minoritas, bahkan sudah habis. yang ada adalah faksi Aseng kapir,asing kapir,Jenderal sakithati, PKI,Liberalis,islam sesat dan bid’ah,setan, genderuwo, engklek-engklek, banaspati. Yang terjadi napsunya menumpuk harta dengan menjual negara jadi dominan
Mungkin sekarang sudah zaman, “wong pinter wis akeh sing keblinger”. (Orang pintar sudah banyak yang tersesat.). Terus rakyat kecil (orang awam) mau diajak ke mana oleh si Musdah Mulia yg tidak berhati mulia ini ?
Antek Dajjal, perempuan terlaknat.Dalam kitab Tanbihul Ghofiliin, Abu Laits Samarkhandi mengatakan, kalau wanita menjadi tokoh/pemimpin lebih baik berada di bawah tanah daripada di atas tanah. Lebih baik mati dari pada hidup.
Kata siapa dia pinter???
Membedakan yg benar dan salah saja ngga bisa
Bagus dimatikan, manusia sperti musdalifah
Sebelum Dajjal sesungguhnya muncul, Allah datangkan 30 Dajjal kecil, yg bertugas mengkafirkan dan merusak akhlak manusia utk maksiat. Di antaranya adalah tokoh2 wanita, jangan2 Musdah Mulia termasuk salah satu di antara Dajjal kecil. Kita pantau rekam jejaknya..